Sumut Update

Bentrok di Mandala, Bibir Penjual Tuak Kena Sabet Sajam

Medan | SumutVoice - Sejumlah warga menjadi korban imbas bentrok antar-organisasi masyarakat (ormas) di Jalan Garuda dan Jalan Trikora, Kelurahan Tegal Sari Mandala II, Kecamatan Medan Denai, Kota Medan, Ahad (5/10/2025).

Pada malam hari sekitar pukul 21.40 WIB, puluhan personel kepolisian masih berjaga di lokasi. Arus lalu lintas di sekitarnya berangsur normal. 

Salah satu korban adalah Beni Sihaloho (43), pedagang tuak yang sehari-hari berjualan di Jalan Trikora. Ia mengaku diserang saat mencoba menyelamatkan sepeda motornya. 

"Itu sekitar pukul 17.30 WIB, suasananya masih bentrok. Terus mau saya selamatkanlah motor yang parkir dekat sini. Takutnya kena batu," kata Beni saat ditemui di lokasi.

"Tiba-tiba ada tiga orang berbaju PP menyerang saya. Mereka bawa pisau kecil dan batu. Saya sudah bilang enggak ikutan. Tapi mereka tak percaya, inilah kena sabetan (di bagian bawah bibir)," sambungnya.

Istri Beni sempat melerai sehingga ia bisa menyelamatkan diri. Namun, luka sabetan tetap membuatnya harus dimintai keterangan di Polsek Medan Area. 

Selain Beni, warga lain bernama Surya Matondang juga ikut jadi korban.

"Saya tadi beli rokok, terus ada lempar-lemparan batu, aku balik la ke kosan di dekat sini (Jalan Trikora). Tiba-tiba dipukuli orang itu pula," ucap Surya. 

Keduanya kemudian dibawa Kepala Unit Reskrim Polsek Medan Area, Iptu Dian Simangunsong, untuk diperiksa lebih lanjut.

Sebelumnya, video bentrok dua ormas ini lebih dulu viral di media sosial. Dalam rekaman, terlihat sejumlah pria berpakaian ormas saling serang dengan batu dan petasan.

Roni, warga sekitar, menyebut bentrok dipicu insiden pelemparan.

"Tadi kabarnya ada orang dari salah satu ormas yang dilempar batu pas lewat. Terus tak lama terjadi bentrok," ujarnya. (Kompas)

Latest News
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Post a Comment